Optimalisasi dan Bimbingan UMKM Dompet Kulit Melalui Digitalisasi Pemasaran Berbasis Marketplace untuk Memperluar Jangkauan dan Meningkatkan Penjualan
Main Article Content
Abstract
UMKM dompet kulit di Desa Peusar memiliki potensi besar dalam industri kerajinan kulit, namun masih menghadapi kendala dalam pemasaran digital yang membatasi pertumbuhan penjualan. Salah satu permasalahan utama adalah minimnya literasi digital di kalangan pelaku UMKM, yang menyebabkan ketidakefektifan dalam pemanfaatan marketplace sebagai sarana promosi. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan digital pelaku UMKM dompet kulit dengan pendampingan berbasis Participatory Action Research (PAR). Metode ini melibatkan pelaku UMKM secara aktif dalam proses transformasi digital melalui pelatihan pemasaran digital, optimalisasi marketplace, dan branding produk. Hasil dari program ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman pelaku UMKM dalam strategi pemasaran digital. Sebelum program dilaksanakan, hanya 30% pelaku usaha yang memahami cara menggunakan marketplace, sedangkan setelah pelatihan angka ini meningkat menjadi 80%. Selain itu, pelaku UMKM mulai mampu mengelola akun marketplace secara mandiri, dengan peningkatan jumlah transaksi sebesar 65% dalam tiga bulan setelah implementasi strategi digital marketing. Lebih lanjut, adanya re-branding dan optimasi konten promosi meningkatkan visibilitas produk, yang terbukti dengan bertambahnya jumlah pengikut di media sosial sebesar 120% dan peningkatan engagement pelanggan hingga 90%. Program ini juga berdampak pada efisiensi pemasaran, di mana sebelumnya hanya 40% pelanggan berasal dari luar daerah, namun setelah pemanfaatan marketplace, angka ini meningkat menjadi 75%, menunjukkan jangkauan pasar yang lebih luas. Kesimpulannya, digitalisasi pemasaran melalui marketplace terbukti mampu meningkatkan daya saing dan pertumbuhan penjualan UMKM dompet kulit. Dampak jangka panjang dari program ini adalah terbentuknya ekosistem bisnis berbasis digital yang lebih berkelanjutan, memungkinkan pelaku usaha untuk menghindari kendala pemasaran konvensional, serta memperkuat kemandirian dalam pengelolaan usaha. Oleh karena itu, diperlukan pendampingan lanjutan serta dukungan dari berbagai pihak untuk memastikan keberlanjutan adopsi digital dalam UMKM, guna meningkatkan ketahanan bisnis di era digital.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
I hereby assign and transfer to Abdi Dharma all exclusive copyright ownership rights to the above work. This includes, but is not limited to, the right to publish, republish, downgrade, distribute, transmit, sell, or use the work and other related materials worldwide, in whole, or in part, in all languages, in electronic, printed, or any other form of media, now known or hereafter developed and reserves the right to permit or license a third party to do any of the above. I understand that this exclusive right will belong to Abdi Dharma from the date the article is accepted for publication. I also understand that Abdi Dharma, as the copyright owner, has sole authority to license and permit reproduction of the article. I understand that, except for copyright, any other proprietary rights associated with the work (e.g. patents or other rights to any process or procedure) must be retained by the author. In addition, I understand that Abdi Dharma permits authors to use their papers in any way permitted by the applied Creative Commons license.

