Pengaruh Perputaran Persediaan, Kurs Mata Uang, Biaya Pengiriman Terhadap Kualitas Laba pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama Pandemi Covid-19 Tahun 2020-2022
Keywords:
Perputaran Persediaan, Kurs Mata Uang, Biaya Pengiriman, Kualitas LabaAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan: (1) dampak Perputaran Persediaan terhadap kualitas laba pada perusahaan manufaktur sub sektor farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama pandemi Covid-19 tahun 2020–2022; (2) dampak kurs mata uang terhadap kualitas laba pada perusahaan manufaktur sub sektor farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama pandemi Covid-19 tahun 2020–2022 (3) dampak biaya pengiriman terhadap kualitas laba pada perusahaan manufaktur sub sektor farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama pandemi Covid-19 tahun 2020–2022; Dan (4) Perputaran Persediaan, kurs mata uang, biaya pengiriman terhadap kualitas laba pada perusahaan manufaktur sub sektor farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama pandemi Covid-19 tahun 2020–2022.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian ini, teknik purposive sampling digunakan untuk mengambil sampel dari 10 perusahaan. Uji prasyarat analisis, statistik deskriptif, dan uji hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Perputaran Persediaan berpengaruh terhadap kualitas laba, yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,000, (2) kurs mata uang tidak berpengaruh terhadap kualitas laba, yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,710, (3) biaya pengiriman berpengaruh terhadap kualitas laba, yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,004. (4) Perputaran Persediaan, kurs mata uang, dan biaya pengiriman berpengaruh terhadap kualitas laba yang ditunjukkan nilai signifikansi 0,000