Pengaruh Return on Asset (ROA), Leverage, Capital Intensity, dan Financial Distress Terhadap Tax Avoidance (Pada Perusahaan Sektor Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2022)
Keywords:
Tax Avoidance, Return On Aset, Capital, Financial DistressAbstract
Pajak merupakan sumber utama pendapatan negara sehingga pemerintah sangat tidak menganjurkan adanya praktik penghindaran pajak. Namun pada kenyataannya banyak kasus penggelapan pajak yang dilakukan oleh perusahaan seperti temuan yang diumumkan oleh tax justice network dimana indonesia mengalami kerugian sebesar Rp 68,7 triliun akibat dari penghindaran pajak.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh return on asset, leverage, capital intensity dan financial distress terhadap tax avoidance baik secara parsial maupun simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2022 dengan total perusahaan sebanyak 84 perusahaan. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 11 perusahaan dengan 4 variabel independen: return on asset, leverage, capital intensity, financial distress dan 1 variabel dependen: tax avoidance yang diukur dengan effective tax rate. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling dengan menggunakan analisis regresi linear berganda dan diolah menggunakan program SPSS versi 25. Hasil dari penelitian ini adalah secara parsial return on asset berpengaruh negatif terhadap tax avoidance, leverage berpengaruh positif terhadap tax avoidance, serta capital intensity dan financial distress tidak berpengaruh terhadap tax avoidance. Sedangkan secara simultan return on asset, leverage, capital intensity dan financial distress berpengaruh terhadap tax avoidance.