Pengaruh Modernisasi Sistem Administrasi Berbasis E-Samsat, Kualitas Pelayanan Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pemilik Kendaraan Bermotor (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Bisnis Di Universitas Buddhi Dharma)

Abstract

Peneliti menggunakan metode sampling acak yang disebut accidental sampling, yang melibatkan 100 peserta, di mana mereka membagikan kuesioner kepada siapa saja yang kebetulan mereka temui yang dapat memenuhi persyaratan kelayakan penelitian. Penyusunan informasi menggunakan SPSS 25 untuk keperluan statistik deskriptif, uji kualitas data, uji hipotesis nol, analisis regresi, dan uji hipotesis.

Hasil penelitian menemukan bahwa ketika sistem administrasi diperbarui menggunakan E-Samsat, variabel kepatuhan wajib pajak pemilik mobil meningkat sebesar 0,421 yang menunjukkan bahwa variabel modernisasi bernilai positif. Sementara koefisien regresi untuk variabel kualitas pelayanan adalah negatif (-0,92), koefisien positif menyiratkan hubungan yang menguntungkan antara modernisasi sistem administrasi dan kepatuhan wajib pajak pemilik mobil. Setiap karakteristik kualitas pelayanan akan diturunkan dengan faktor -0,92 jika kepatuhan wajib pajak pemilik mobil menurun. Koefisien negatif menunjukkan hubungan negatif antara kualitas layanan bagi pemilik mobil dan kepatuhan terhadap undang-undang pajak kendaraan. Kepatuhan Wajib Pajak Pemilik Kendaraan meningkat sebesar 0,214, dan variabel sanksi perpajakan yang bertanda positif memiliki koefisien regresi sebesar 0,214. Korelasi positif antara sanksi pajak dengan kepatuhan wajib pajak yang memiliki kendaraan bermotor.