Analisis Pengaruh Struktur Aset, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan Likuiditas terhadap Kebijakan Utang (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2020-2022)

Abstract

Salah satu maksud perusahaan adalah untuk memperkaya pemiliknya. Bagi perusahaan yang memiliki arus kas yang besar, mereka menghadapi kesulitan dalam mengelola dana internal yang dimiliki oleh perusahaan. Apakah dana tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan operasional atau untuk melakukan investasi guna mengembangkan usaha mereka. Karena alasan tersebut, manajer lebih cenderung memilih untuk menggunakan dana eksternal. Namun, penggunaan utang dalam jumlah yang besar dapat mempengaruhi struktur modal perusahaan sehingga diperlukan kebijaksanaan dalam mengelola dana tersebut..

     Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah struktur aset, profitabilitas, ukuran perusahaan dan likuiditas berpengaruh terhadap kebijakan utang.

     Sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 perusahaan yang diperoleh dengan menggunakan metode purposive sampling. Dan sampel yang di ambil dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2020-2022.

     Berdasarkan hasil analisi yang dilakukan, hasil dari penelitian ini adalah struktur asset berpengaruh terhadap kebijakan utang, profitabilitas tidak berpengaruh terhadap kebijakan utang, ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap kebijakan utang, likuiditas berpengaruh terhadap kebijakan utang dan secara bersama-sama struktur aset, profitabilitas, ukuran perusahaan dan likuiditas berpengaruh terhadap kebijakan utang.