PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA, STRESS KERJA DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN NON-EDUKATIF DI SEKOLAH BUDDHI (PERGURUAN DAN PERGURUAN TINGGI BUDDHI)”

Isi Artikel Utama

Penulis

    Hendra Hendra( 1 )

    (1)  | Indonesia

Abstrak

Beberapa faktor yang menyebabkan kinerja menjadi bagus dan jelek antara lain adalah karena kedisiplinan, stress dan semangat kerjanya. Tujuan dari penelitian ini untuk mencari pengaruh kedisiplonan kerja, stress kerja dan semangat kerja terhadap kinerja karyawan non-edukatif. Penelitian ini menggunakan satu jenis data, yaitu data primer.


Dari hasil analisis uji hipopenelitian pada kolom t diketahui bahwa nilai thitung dalam penelitian untuk Kedisiplinan Kerja adalah 3.675, nilai thitung pada penelitian untuk Stress Kerja sebesar 4.595, dan nilai thitung pada penelitian untuk Semangat Kerja sebesar 6.414. Dengan menggunakan tabel distribusi normal t dan menggunakan tingkat keyakinan pengujian (1-α ) sebesar 95% dengan tingkat kesalahan (α) sebesar 5% serta derajat kebebasan atau Degree of Freedom (Df) N-2 = 108-2 = 106, maka diperoleh nilai distribusi normal ttabel adalah 0.676. Oleh karena thitung pada penelitian Kedisiplinan Kerja, Stress Kerja, dan  Kinerja Karyawan lebih besar dari t tabel (3.675 > 0.676, 4.595 > 0.676, dan 6.414 > 0.676) berarti kondisi tersebut menunjukkan bahwa Ho ditolak pada tingkat kesalahan 5% dan Ha diterima pada tingkat keyakinan 95%.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Hendra, H. (2018). PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA, STRESS KERJA DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN NON-EDUKATIF DI SEKOLAH BUDDHI (PERGURUAN DAN PERGURUAN TINGGI BUDDHI)”. Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis, 16(2), 18–26. Diambil dari https://jurnal.ubd.ac.id/index.php/PE/article/view/74
Bagian
Articles

Abstract views: 143 / PDF downloads: 96