Pengaruh konflik kerja, lingkungan kerja, dan stres kerja terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT. Terang Dunia Internusa
Keywords:
konflik kerja, lingkungan kerja, stres kerja, kepuasan kerjaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebera besar pengaruh konflik kerja, lingkungan kerja, dan stres kerja terhadap kepuasan kerja pada PT. Terang Dunia Internusa. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian lapangan yaitu dengan menyebarkan kuesioner yang berjumlah 110 orang atau responden yang tidak lain ialah pegawai PT. Terang Dunia Internusa. Pengujian mengunakan alat bantu SPSS 25.00, pengujian hipotesis menggunakan analisis model statistik yang terdiri dari uji reliabilitas, regresi linear berganda, uji F, uji t dan koefisien determinasi( ).
Hasil dari pengolahan data mengunakan SPSS 25.00 diperoleh persamaan linear Y = 9,495 + 0,282X1 + 0,328X2 +0,208 X3 + e artinya Pada saat variabel X1 (Konflik Kerja), X2 (Lingkungan Kerja),dan X3 (Stres Kerja ) terjadi peningkatan atas penurunan sebesar 1 poin, maka variabel Y (Kepuasan Kerja Karyawan) akan mengalami peningkatan atau penurunan sebesar 0,282, 0,328, dan 0,208.
Berdasarkan hasil uji hipotesis didapat Fhitung untuk model 1 adalah 17,026 dengan tingkat signifikansi 0.000 dimana angka 0,000 < 0,05 dan juga Fhitung > Ftabel atau 17,026 > 3,08.Pada tabel distribusi ttabel adalah 0,18074,thitung untuk Konflik kerja sebesar 2,661 > 0,18074, thitung untuk lingkungan kerja sebesar 2,757 > 0,18074, dan thitung untuk Stres kerja sebesar 3,386 > 0,18074. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima, artinya konflik kerja, lingkungan kerja, dan stres kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan. Dari hasil penelitian ini mengungkap adanya hubungan positif dan sedang antara variabel Konflik Kerja, Lingkungan Kerja, dan Stres Kerja kepada Kepuasan Kerja Karyawan.