Pengaruh Profitabilitas, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional dan Leverage Terhadap Agresivitas Pajak (Study Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Barang Konsumsi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2015-2019)

Abstract

Agresivitas Pajak yaitu suatu tindakan yang bertujuan sebagai penghindaran pajak untuk mengurangi atau menghilangkan tarif perpajakan organisasi dengan menggunakan aturan yang diizinkan dan diperbolehkan maupun memanfaatkan kelemahan hukum peraturan perpajakan atau melanggar ketentuan dengan menggunakan klausul yang ada. Penelitian ini berencana untuk memperoleh bukti observasional mengenai dampak profitabilitas, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan pengaruh terhadap kekuatan biaya dengan strategi kuantitatif dimana informasi diperoleh dari laporan anggaran organisasi perakitan di area pembeli barang dengan menggunakan metode pengujian purposive. Strategi investigasi informasi pemeriksaan menggunakan kekambuhan informasi papan menggunakan program E-views 9. Mengingat efek samping dari tinjauan ini, variabel manfaat memiliki nilai kepentingan 0,0639 > 0,05. Variabel kepemilikan administratif memiliki nilai kepentingan 0,1052 > 0,05. Variabel kepemilikan institusional memiliki nilai kepentingan 0,0013 < 0,05 dan variabel pengaruh memiliki nilai kepentingan 0,3800 > 0,05 terhadap kekuatan muatan. Hasil akhir dari pengujian adalah bahwa variabel manfaat tidak berpengaruh terhadap kekuatan biaya, kepemilikan administratif tidak berpengaruh terhadap kekuatan biaya, kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap kekuatan biaya, pengaruh tidak berpengaruh pada kekuatan biaya, dan faktor otonom dari produktivitas, kepemilikan administratif, kepemilikan institusional dan pengaruh memiliki dampak bersama. sama untuk kekuatan muatan.